Telkomsel Berikan Kesempatan Belajar di Luar Negeri
Selasa, 1 Juni 2010 19:23 WIB
GM Sales & Customer Service Telkomsel Regional Bali Nusra Syaiful Bachri.
Denpasar (Antara Bali) - Telkomsel bekerja sama dengan Yayasan Bina Antarbudaya, mitra dari penyelenggara program pertukaran budaya "American Field Service", membuka kesempatan bagi para pelajar untuk menimba ilmu di berbagai negara di Amerika, Eropa dan Asia.
"Program pendidikan pertukaran budaya itu terutama memberikan kesempatan kepada anggota 'Telkomsel School Community' (TSC) yang tersebar di berbagai kota dan daerah," kata GM Sales & Customer Service Telkomsel Regional Bali Nusra Syaiful Bachri di Denpasar, Selasa.
Dia mengingatkan bahwa pendidikan merupakan pondasi dasar bagi kemajuan suatu negara. Melalui kerja sama dengan YBA, pihaknya memberikan apresiasi kepada anggota TSC untuk belajar di luar negeri.
Kerja sama itu merupakan wujud kepedulian terhadap kemajuan pendidikan nasional dan diharapkan para siswa anggota TSC terpilih mendapat kesempatan menimba ilmu di luar negeri sebagai bekal membangun bangsa dan negara.
Ari, panggilan Syaiful Bachri, menjelaskan bahwa untuk menjadi salah satu peserta program tersebut, para pelajar pelanggan simPATI atau Kartu As harus mendaftarkan diri menjadi anggota TSC.
Cukup dengan kirim SMS, ketik SEKOLAH. Contoh: SEKOLAH 1235456789, lalu kirim ke 4545. Sekolah yang ingin bergabung ke dalam TSC dapat menghubungi kantor GraPARI Telkomsel terdekat.
Anggota TSC yang meraih kesempatan belajar di luar negeri dalam program ini harus melalui empat tahapan seleksi yang diadakan oleh Bina Antarbudaya sebagai yayasan yang bermitra dengan AFS dalam menyelenggarakan program-program lintas budaya bagi Indonesia.
Keempat tahapan seleksi tersebut, menurut Ari, meliputi tes kemampuan berbahasa Inggris, tes potensi akademik, wawancara, dan dinamika kelompok.
Setelah memperoleh persetujuan dari orang tua, sekitar setahun kemudian anggota TSC yang telah lolos seleksi langsung diberangkatkan ke salah satu negara tujuan pertukaran pelajar, yakni Amerika Serikat, Jepang, Jerman, Swiss, Belgia, Belanda, Prancis, dan Norwegia.
Program itu hanya bisa diikuti pelajar yang sedang menjalani pendidikan setingkat SMU pada masa kenaikan dari kelas 2 ke kelas 3 di tanggal keberangkatan ke negara tujuan.
Telkomsel Regional Bali Nusra sebelumnya mengirimkan anggota TSC atas nama Rezky Lovina Laning, siswa SMUN 1 Soe, NTT, selaku pemenang bea siswa studi banding ke sekolah di Australia selama dua minggu lewat program "JuZt.4.sKuL" yang merupakan bagian dari kegiatan TSC.
TSC merupakan komunitas sekolah pertama dan terbesar di Indonesia kini memiliki 6 juta anggota yang tersebar pada sekitar 7.000 sekolah di seluruh Indonesia.
Program-program bagi TSC fokus pada kegiatan untuk meningkatkan kualitas prestasi siswa melalui berbagai program yang dikemas dalam konsep edukasi yang mengkolaborasikan unsur kreativitas dan semangat.
Anggota TSC dapat menikmati tarif murah untuk menelrpon, SMS dan menggunakan akses internet. Tersedia pula paket spesial chatting melalui layanan Chatbox (Rp5.500 per 30 hari), paket hemat internet berkecepatan tinggi Telkomsel Flash (Rp10.000 untuk 35 MB), dan layanan SMS Freedom (Rp20 per SMS).(*)
Editor: Masuki
COPYRIGHT © 2013
COPYRIGHT © 2013
Tidak ada komentar:
Posting Komentar